Friday, February 22, 2019

Pengalaman Hydro di dokter wawan suharwan klinik k24 l #promilpwd

23 Februari 2019


Assalamualaikum, alhamdulilah sudah sekitar 3 bulan aku stop dulu promil dari terakhir ke dokter okky. Setelah stop kita lakuin cara alami, namun ternyata belum juga membuahkan hasil. Mungkin doa dan usahanya kurang maksimal. Bulan kemarin, ada obrolan dengan teman kantor. Jadi, mbak ini punya dokter langganan waktu dulu dia promil. Nah, dia kemarin haidnya sedang ga lancar. jadilah konsul ke dr. wawan suharwan di klinik k24 jatiwaringin. Dia cerita tentang konsultasinya dan menyarankan aku supaya promil kesana. Karena promil kan cocok-cocokan, siapa tau bisa berhasil. Awalnya kita berdua ragu, karena tempatnya di daerah pondok gede, pas sih dekat banged dengan rumah kita, hanya aja sekarang kita masi numpang di tempat mama di rawamangun. Sebenernya ga jauh, kita juga sering bolak-balik kesana nengok rumah, cuman prakteknya itu adanya malam hari aja. Sekitar jam8-11malam, jadi mikir takut pulang kemalaman. Dan dokter ini hanya praktek di hari selasa, kamis dan jumat. 


Pertemuan pertama

Setelah dipikir-pikir, akhirnya kita berdua cobalah mampir kesana pas sekalian nengok rumah. Rencananya mau hari itu juga coba konsul. Tapi kita datang kesana sekitar magrib, nunggunya masih lama dan dapet antrian nomor 20. Akhirnya kita cari tanggal lain yang kita ga nunggu lama. Daftar buat tanggal 15 februari antriannya nomor 4. Pas lah yaa ga terlalu lama nunggu. Kita perkirain sekitar satu orang itu 20-30 menit, jadi kita mungkin jam10an baru dipanggil.

Pas hari H tiba, aku dan suami berangkat dari rumah sekitar jam7, jadi bisa sempet makan dan solat isya dulu sebelum masuk ke ruangan dokter. Selesai makan dan solat sekitar jam 20.15, masih didaerah sana jadi aman dan ga merasa takut terlambat. Namanya anak baru kalo terlambat takutnya di skip dan harus nunggu antrianya panjang lagi.

Pertama masuk ke kliniknya, kesannya klinik ini udah lama atau usang gitu. Dibawah tempat k24nya, pas bilang mau ke dokter kandungan langsung diarahkan ke lantai 2. Naiklah kita ke lantai 2, areanya ga cukup luas ya. ada toilet dibawah dan diatas. Kliniknya kecil, ada tempat administrasi, tempat nunggu pasien dan ruang dokter dua. Ruang dokter wawan dan dokter akupuntur. Ternyata dokternya belum datang, kata orang-orang disini dokter wawan walaupun jam prakteknya jam 8 malam tetapi sering datangnya jam setengah 9 itu udah paling cepet.

Aku lihat, antrian aku keempat, dan antrian hari ini sampai antrian 20 waw ini dokter praktek sampai jam berapa, pikir aku. Akhirnya jam 20.35 dokternya datang, katanya habis ada pasien melahirkan jadi lama. Masuklah antrian nomor 1, ga berapa lama dia udah selesai, kulihat jam hanya dua menit. Aku berpikir, ini konsulnya apa aja yang dilakuin didalam ya, kenapa sekilat itu haha. Aku langsung siapin pertanyaan apa aja yang mau aku tanyakan ke dokter, aku mau jelasin apa aja, jadi nanti didalam ga sebentar. Antrian kedua aku hitungin menitnya, dia sekitar 5 menit agak sedikit lama. Sampai akhirnya namaku dipanggil, ternyata antrian ketiga ga datang. 

Masuk keruangan dokter, ruangannya cukup luas dan cukup rapi. USGnya yang dipakai dokter sepertinya cukup oldstyle, gpp yang penting hasilnya. Dokternya udah lumayan tua, seperti muka keturunan arab atau apa yaa aku juga ga nanya ke dokter. Aku udah siapin data-data yang aku punya, seperti hasil lab, buku dari dokter sebelumnya, aku ceritain promil aku sebelum-sebelumnya, dan aku juga ceritain kalo aku ada kista. Dokternya agak pendiem (ternyata setelah aku tanya temenku kalo sama dokter ini harus bawel karena kalo ga seperti itu beliau hanya berpikir sendiri ga terlalu komunikatif), langsung dokter menyuruh rebahan dan siap di usg. Kata dokter, memang ada kista, dan saat ini kistaku 5cm, naik dari yang sebelumnya 4cm. Beliau bilang gpp, banyak wanita yang punya kista tapi hamil. Ya aku percaya itu, karena beberapa dari mereka ialah teman dan keluarga di lingkungan aku. 

Dokter menanyakan soal hydroku kemarin, apakah dibius. Aku cerita hydroku kemarin ga dibius, dan menurut dokter sebelumnya sudah lancar. Dokter wawan ini langsung menyarankan, kalo seperti itu, kita hydro yaa, pakai bius supaya cairannya semuanya masuk. Duerrr kayanya ada geledek di kepala, tapi tetep sok cool. Ko rasanya buat apa juga aku cerita hydro kalo ujungnya tetep hydro ulang hahahha padahal niat cerita ini itu supaya ga diulangin lagi. Karena udah niat, udah pasrah dan maunya ikutin aja apa kata dokter akhirnya kita putusin oke dok. Dikasi jadwal hari selasa minggu depannya, karena kalau dibius kita harus berpuasa dari jam 5 sore dan tindakan dimulai sekitar jam setengah sepuluh malam.


Hydrotubasi kedua  l  dibius

Aku anggap ini hydrotubasi aku yang kedua, karena didokter sebelumnya aku udah pernah melewati hal ini, tanpa dibius. Karena hydro disini dibius, suami nyaranin supaya dianter sama orangtua juga, minta temenin mereka. Hari selasa malam, kita berangkat habis isya, udah makan dan solat dirumah supaya lega. Datang ke klinik sekitar jam 20.40, terlalu cepat, karena disini untuk yang ada tindakan seperti aku di hydro, diakhirkan. Jadi kita nunggu pasien sampai benar-benar habis. Ternyata hari itu, ada dua orang yang akan di hydro, alhamdulilahnya aku jadi orang yang pertama.

Setelah nunggu sampai pasien habis, sekitar jam 21.30 aku masuk ruangan, aku pikir akan ada basa basi dulu ternyata dokter dan suster langsung mengarahkan kita ke ruangan tindakan. Bersiap di bius, awal bius aku agak takut karena aku takut dengan jarum dan suntikan. Selama beberapa detik aku langsung menghilang dan ga ingat apapun.


Aku sadar

Saat udah mau setengah sadar, aku ingat ternyata aku muntah. Pelajaran untuk kita semua khususnya aku, kalo dokter bilang puasa harus puasa tidak boleh bandel. Jadi dokter nyaranin untuk puasa jam5 sampai nanti waktu hydro tiba. Nyatanya aku lapar, dan aku pikir beda setengah jam gpp. Aku makan jam5 lewat sampai setengah enam baru selesai. Dokter bilang, kalo puasanya bohongan ini ketahuan, karena pasti muntah. Sampai masi setengah sadar aku sambil ngomong ke susternya, maafin aku yaa sus udah menyusahkan. 
Karena masih setengah sadar, dan sangat pusing aku digotong sama suami ke mobil soalnya udah terlalu malam jadi kita paksakan pulang. Dari klinik sampai ke rumah, yang aku buat ga enak sekali ialah hasil dari biusnya sendiri, bukan karena hydronya. Alhamdulilah perut aku ga banyak bermasalah, dan kata mama serta suami, hydro aku lancar.  Hanya aja, efek obat biusnya ini bikin aku ga masuk kerja sampai dua hari.

Setelah di hydro, dokter nyaranin untuk datang lagi kalau haid hari ke5 buat lanjut promil. Bismillah :)))


Biaya promil di dokter wawan suharwan k24

Oia, jadi biaya promil di dokter wawan ini cukup tergolong lowbudget:
1. Konsul pertama, administrasi Rp. 30k, dokter Rp. 150k
     Total = Rp. 180k
2. Konsul kedua, di hydro Rp. 1.750k sudah berikut obat-obatan dan biaya tindakan


tips n trik menghadapi hydro

Awalnya aku juga takut, galau, gelisah, karena ga mengerti hydro itu apa, kenapa harus dihydro. Apalagi setelah cari info sana sini malah banyak yang bilang menakutkan. Ada yang sampe pingsan, sampai mengerikan semua infonya. Kata aku, ga perlu takut, hadapi, apalagi ini memang salah satu ikhtiar kita supaya bisa bertemu dengan sikecil atas ijin allah juga pastinya. Banyak jenis promil, bila ketemu promil yang mengharuskan kita untuk di hydro, dicoba aja. Hydro ini gunanya membersihkan dan melancarkan saluran tuba supaya pengantaran ke sel telurnya berhasil lancar tidak ada hambatan apapun. Kalaupun kita memang tidak ada hambatan, cairan yang dimasukan ini tidak berbahaya, hanya membantu memulihkan sel yang ada didalamnya bila ada sel-sel yang sekiranya luka.

Tips hydro:
1. Bismillah, berdoa, solat sunnah, memohon kepada allah supaya dimudahkan, dilancarkan hasilnya.
2. Hydro bila ga dibius, makan dan minum teh manis hangat, karena ini membantu kita untuk tenaga menghadapi hydro serta rilex.
3. Hydronya bila dibius, berpuasa sesuai anjuran dokter.
4. Berpikiran positif, supaya hasilnya baik. Jadi ga perlu dengerin kata orang - orang yang bikin takut, jalanin aja.
5. Kalian tau kapasitas diri, jadi bisa berantisipasi masing-masing. Misal seperti aku, karena hydro bius aku akhirnya minta dianter orang tua jadi ada bala bantuan.


Sekian sharing dari aku, saat ini aku sedang berusaha promil di dokter wawan, semoga bisa berhasil. Buat teman-teman yang sedang berjuang juga semangatttttt!!!!
#pejuangduagaris


xoxo
@puspacwit

Saturday, February 9, 2019

Promil di dokter Okky sofyan sampai pengalaman di hydro... l #promilpwd

10 Feb 2019


from google


Aku dan suami sudah setahun lebih 30 hari dalam rangka memperjuangkan memiliki buah hati. Pertama kali ke dokter okky saat usia pernikahan 9 bulan dan ini karena informasi yang diberikan sama temen aku. Kebetulan dokter okky ini prakteknya dekat, di daerah galur. Masih terjangkau dari rumah, akhirnya berdasarkan cari informasi di gugel dan temen akhirnya kita putuskan untuk konsul ke dokter okky. Temenku ini hanya kasih informasi bahwa dokter okky pernah menangani temennya yang sampai setahun belum dikaruniai anak tapi pada akhirnya ditangani dokter okky alhamdulilah diberikan kehamilan. Disini aku hanya sharing aja buat temen-temen yang lagi berusaha hamil (sama kaya aku) dan mau berniat promil di dokter okky supaya ada gambaran. Karena sebelumnya pun aku cari informasi sebelum berobat.


First impression

Pertama kali kesini, aku telpon untuk book dulu ternyata ga bisa. Jadi harus datang langsung. Jam prakteknya dokter sekitar abis isya. Dan benar aja, pas kita kesana pas banged waktu jam isya, kita lihat dokternya (karena udah searching mbah gugel jadi bisa ngenalin dokternya) nyebrang ke masjid untuk solat isya dulu. Wah, alhamdulilah yah batin aku. Akhirnya setelah mengurus pendaftaran kita solat juga di masjid situ. Kliniknya ini letaknya tepat di sebrang masjid, daerahnya namanya galur. Kalo cari di gugel maps juga ketemu kok hehehe.

Kliniknya ini sepertinya bersebelahan dengan rumah beliau, kata orang - orang yang datang kesini, klinik okky ini dulunya di daerah cempaka putih akhirnya pindah. Mungkin karena yaa memang mau dekat rumah jadi dibangunlah di daerah galur ini mungkin yaaa.
Pas masuk ke kliniknya, bersih, rapih, bagus juga pokoknya nyenengin datang kesini.
Pertama setelah daftar kita di panggil untuk tensi dan cek berat badan lalu menunggu lagi dipanggil antrian dokternya. Mereka fair siy jadi ga terima booking by phone, yang datang duluan dia yang dapat nomor antrian pertama.

Berobat disini, cerita ke dokter kalo aku ada kista endometriosis. Sempet down karena hampir semua dokter cewe yang aku datangin bilang kalo ada kista endom ini harus diangkat kistanya dahulu baru bisa hamil. Bahkan ada yang sampai bilang, aku gabisa hamil kalau ga diangkat/ operasi kistanya. Sedih banged yaa, apalagi baru menikah lagi bahagianya dibilang seperti itu. Sampe down dan pikirannya saat itu cuma nyari info cara tradisional gimana supaya bisa hilang kistanya. Pas di dokter okky, beliau cuma bilang. " Coba kita cek dulu yaa (usg perut) oh cuma 4cm, gausah dipikirin ini mah". Senengnya masya allah denger hal ini dari mulut dokter, yang selama ini kepikiran soal kista terus.


Mulai berobat - pertemuan pertama

Pas pertama kesana, dikasih tau sama dokter. Hal penting untuk punya baby harus dipastiin dulu 3 hal: pertama salurannya ini dengan hydro, kedua cek darah untuk tahu apakah ada masalah, dan cek sperma untuk prianya. Setelah 3 hal ini dipastikan aman, insya allah dengan bantuan dokter akan lancar. Dokter aku juga nyaranin untuk makan sehari 3 kali tanpa diselingi ngemil. Boleh ngemil tapi buah-buahan. Lalu dikasi tau hal yang harus dihindari untuk penderita kista seperti aku, makanan olahan, junkfood, minuman berasa, dll kurang lebih ada 10 item. 

Akhirnya pertemuan pertama kita dengan pak dokter itu dikasih resep obat. Karena harganya lumayan, kita akan tebus di apotik salemba yang terkenal harganya lebih murah dibanding dengan dokter atau rumah sakit. Dana yang aku keluarin waktu konsultasi pertama, konsulnya Rp. 700.000 dan obat untuk aku dan suami Rp. 1.200.000 (ini obatnya aku ada 4 item, suami ada 4 item) tapi ga aku share disini karena obat-obatan tiap orang mungkin berbeda mungkin sama. Intinya obat ini untuk menunjang sel telur dan sel sperma supaya lebih baik. Jadi total sekitar Rp. 1.900.000. Serta kita juga dikasih surat pengantar untuk cek darah, cek sperma, dan dikasih tanggal untuk hydro/tiup.


Pertemuan kedua

Karena obatnya sudah habis dan aku udah cek darah (di lab gunung sahari kelapa gading habis Rp. 1.500.000), ada hasil yang menyatakan aku tinggi keratinnya. Akhirnya konsul ke dokter, dokter cuman kasi obat tambahan. Kravit namanya. Dan memang aku udah cari info untuk hasil yang keratinnya tinggi, digunakan obat kravit. Untuk pertemuan kedua ini, aku keluarin total Rp. 2.200.000 ( konsul Rp. 700.000 dan obat Rp. 1.500.000).
Untuk pertemuan kedua, dokter dan suster menanyakan soal hydro. Dan aku jawab belum, karena sedang haid. Next pertemuan di hydro katanya.


Kegalauan untuk pertemuan ketiga

Karena udah ada jadwal hydro, alhasil aku cari informasi sebanyak-banyaknya untuk tahu apasih hydro itu. Hydro itu, sekesimpulan aku ialah adanya cairan yang disemprotkan kedalam rahim, melewati saluran tuba untuk memastikan apakah saluran tuba kita ada sumbatan atau engga. Katanya kalo ada sumbatan, salurannya aga mampet jadi nanti efeknya agak sakit, kalo gada sumbatan fungsinya supaya membersihkan saluran tuba siapa tau ada hal-hal yang menyumbatkan. Cari informasi di gugel cuman buat aku galau, karena banyak yang bilang di hydro itu sakit. Perut panas, nantinya akan keluar darah, dll. Hal-hal menakutkan lainnya yang aku gabisa bayangin. Jadilah aku cari alasan sama suami supaya ga hydro (maap ya suami).sampai terbengkalai sekitar sebulan tertunda.

Aku cari tahu lagi gimana soal hydro itu. Ada satu teman yang memang kita saling support supaya bisa hamil (dan alhamdulilah dia udah mau lahiran bulan april ini) dia bilang gpp harus semangat di hydro, dia bilang insya allah aku bisa, aku kuat. Masih tetap menakutkan, malah saat cari info ketemu blog yang bilang pas mau hydro itu disuntik bius, setelahnya dia sampe pingsan kesakitan dijalan digotong orang. Terus ngobrol sama temen kantor soal hydro ini, ternyata si mba ini pernah di hydro. Pengalaman dia katanya memang aga panas sedikit di perut tapi gpp, dan agak flek. Dia juga hydronya yang sampai dibius, cuma ga masalah. Dia juga cerita ada beberapa yang hydro ditempatnya dia, kesakitan, dan memang hydro itu efeknya beda-beda. Tapi dia juga semangatin buat coba supaya lancar perjalanannya.

Akhirnya pada saatnya aku beranikan diri, coba di hydro. Obat juga sudah habis soalnya. Oia sebelum di hydro ini, aku bilang sama suami untuk cek sperma tapi suami masi belum mau. Samalah yaa halnya kaya aku cek hydro. Pergolakan batin banged.

Finnally, deg-degannya superrrr. Udah kaya mau naik panggung demamm sist. Pas dateng, bilang sama susternya mau hydro. Dicek berat badan, cek nadi Seperti biasanya aku kesana jad urutan hampir terakhir, karena dari rumah memang abis magrib, perjalanan sekitar setengah jam. Tanya-tanya sama susternya, katanya gpp ga sakit. Aku bilang "suster emang pernah? hahaha terlalu ngeledek yaa aku, karena suster bilang ga sakit berarti pengalaman dong. Dia bilang engga mba, belum pernah cuman selama nanganin pasien disini hanya nyeri sedikit. Nah sedikitnya itu seperti apa gatau. Sama kaya orang kampung bilang dekat itu ternyata jauh apa engga. Aku juga tanya, apa disini setelah hydro ada yang pingsan atau gimana, suster bilang gada mba, gausah khawatir. Terus hydro disini juga ga perlu dibius. Kalo dibius itu memang bisa, harganya dua kali lipat. Tapi kalo kita bisa tahan sakit, ga perlu bius. Sangat menggantungkan harapan dan perasaan.

Pas masuk, seperti biasa dokternya selalu menyapa " assalamualaikum, waalaikumusalam dok", masya allah bikin adem. Ditanya udah siap, bikin mules lagi. Didalam ada dokter, susternya 3, dan sami tentunya. Tempatnya seperti di tempat duduk, kaki diempatkan di empat seperti orang mau lahiran, suami disebelah buat nyemangatin kata dokternya. Hydro dimulai, dokternya pinter banged mengalihkan rasa, diajak ngobrol, tapi ga aku jawab, ga konsen sist, tapi sesekali aku ketawa. Pas masuk cairan pertama agak sakit, kedua, ketiga, lancar masya allah. Dokter bilang alhamdulilah gada sumbatan. Masya allah seperti ini rasanya hydro, selesai dalam 15menit dan selesai. Aku dan suami ga dikasih obat. Dan dokter tanya soal cek sperma, tapi kita belum lakuin. Next katanya cek sperma dan barulah ini program dimulai (lah kita bingung kirain dari kemarin udah program ahahha). Total yang ketiga ini Rp.2.100.000 (Konsul Rp.700.000, Hydro Rp. 1.400.000).


Mulai program?

Akhirnya suami beraniin diri dan mental buat cek sperma. Kita tentuin hari kesana. Cek sperma ini harganya ga mahal, dilab gunung sahari kelapa gading Rp. 600.000 kurang lebihnya. Setelah dicek hasilnya selama semingguan. Ambil hasil, alhamdulilah lihat hasil gada masalah. Tapi pas mau kembali program, kita ada kendala terus dan sampai sekarang akhirnya kita ga balik kesana. Padahal terakhir dokter bilangnya baru mulai program. Qodarullah mungkin belum saatnya dengan dokter okky.


At the end

Begitu pengalaman aku di dokter okky, tips n trik supaya bisa berhasil di dokter okky (tentunya dengan ijin allah juga).
1. Siapin mental dan materi, mental udah baik, harus siap dengan kondisi apapun yang dokter saranin, karena kalo didokter okky ini yaa 3 hal aku bilang diatas materi juga penting, karena kalo ditengah jalan belum selesai program seperti aku sayang banget.
2. Datang ke dokter pas haid hari kedua, biasanya dokter minta begitu. Setelah konsul pertama langsung aja tuh lakuin, cek darah, cek sperma, next pertemuan jadinya hydro. Jadi pertemuan ketiga setelah hydro bisa langsung program dimulai dan ga lama.
3. Jangan putus berdoa, ikhtiar.
3. Semangatttt


Sekian sharing dari aku semoga bisa membantu. Semangat untuk kita pejuang duagaris.


@puspacwitt
xoxo

Saturday, January 12, 2019

Liburan keluarga ke puncak l Membosankankah?

Sabtu, 11 Agustus 2018






Bismillah,  kali ini aku bahas tentang jalan jalan waktu di puncak. Kejadiannya di bulan agustus 2018, agak lampau siy tapi masi bisa buat diceritainlah yaa.  Waktu itu, adik ipar aku sedang mengandung anak pertama, adikku mau ajak jalan-jalan nginep di puncak. Tapi karena mereka gamau sepi, dan enaknya nginep di villa, jadinya adikku ajak kita semua. Mama, papa, aku, suamiku, dia dan istrinya, rencananya berenam aja. Namun pas dikasi tau ke mama, katanya klo berenam sepi, jadinya malah acara gathering keluarga besar H.Yunus.

Kita berangkat masing-masing, ga konvoi. Nah, keluarga aku berangkat duluan. Dan kita udah punya rundown acara. Berhubung jalur puncak terkenal buka tutup, jadinya supaya menghindari buka tutup tersebut, kita rencana berangkat abis solat subuh.

Berikut itinerary acaranya:
Sabtu :
06.00 - 09.00   Berangkat ke villa
09.00 - 10.00   Main ke kebun teh
10.00 - 13.00   Ke villa tujuan dan ishoma (istirahat, solat, makan)
13.00 - 15.00   Main ke cibodas
15.00 - 17.00   Main ke little venice
17.00 - 19.00   Kembali ke villa, istirahat menunggu saudara lain
19.00 - 22.00   Acara kumpul, ngobrol, nonton film, foto-foto
22.00 - Pagi     Istirahat
Minggu:
06.00 - 07.00   Senam pagi
07.00 - 10.00   Berenang, sarapan
10.00 - 14.00   Perjalanan pulang, di cimory mampir
14.00 - 17.00   Sampai dirumah, istirahat

Dan ini kenyataanyaa....

HARI SABTU

Berangkat ke villa, tepat jam 6.30 pagi, sampai dipuncak sudah mulai kena jalur buka tutup jadi agak sedikit terhambat. Akhirnya karena lelah diperjalanan terkena dampak buka tutup, kita putuskan lanjut ga berhenti di kebun teh. Kita istirahat di puncak pass, nyemil, beli alpukat sekitar jam 11 siang. Lanjut sampai di Villa jam 11 siang, istirahat makan dan solat. Kita menginap di villa mandiri colibah, villanya bagus, bersih, fasilitas lengkap. Karena ku ga foto-foto villa beserta isi dalamnya, kalian bisa lihat di mba gugel yaa, disitu lengkap fotonya dan sesuai semuanya. Villa colibah mandiri namanya, ku inap di vila yang paling kecil (satu komplek colibah ada 3 villa). Di villa ini lengkap ada kolam renang dan jacuzzinya.
Dan ada ruangan terbuka bisa dipakai sampai jam12 malam. Misal untuk kumpul, mengobrol, makan bersama.



Little venice

Karena keluarga lain belum datang dikarenakan satu dan lain hal. Jadi kita berempat (mama dan papa ga ikut mau istirahat di villa aja) explore puncak. Tujuan utama kita ialah ke little venice, penasaran aja naik gondola di bogor yakhaan. Berangkat jam13.00 setelah ishoma. Tiket masuk little venice tahun kemarin agak lupa harganya, tapi kayanya 25ribu per orang ini harga diluar permainan yaa. Masuk ke dalam, suasananya emang dibuat seperti venice yaa, ada gondola, jenis perahunya ga cuman gondola aja, ada perahu lainnya juga. Lalu ada permainan lain, banyak banget tapi bayar masing masing. Dan juga, ada singa imitasi (patung singapura ala ala), lalu tembok cina atau seperti gate di cina. Dan kayanya masi akan ada beberapa pembangunan. Biasa ajaa siy, cuman memang mereka menjual banged naik kapal ala gondolanya.  Berikut suasananya :







Cibodas

Lanjut dari venice sebelum ashar, kita sebentaran banged disini karena ya memang ga banyak yang dilihat, tempatnya ga terlalu luas. Diluar venice ada jajanan banyak banged,jadi kalo lapar dan haus ga perlu khawatir banyak jajanan. Setelahnya kita main ke cibodas, letaknya persis di sebelahan sama villa ini, jadi yaa ga jauh jauh banged. Kita sampai disini jam setengah 4. Cibodas itu enaknya buat santai aja, ala ala piknik. Ngobrol lama sambil melihat pemandangan, jalan jalan menikmati penghijauan. Banyak tempat yang bisa disinggahi disini, tapi kita ga muter semuanya karena ga keburu terlalu luas. Alhasil kita berhenti di suatu tempat curug kecil, ada bunga sakuranya, kita jajan mie ayam disini.



Lanjut di villa

Setelah mutermuter, akhirnya kita pulang ke villa. Persiapan sodara pada dateng dan siap siap makan bersama. Acaranya ngobrol, nonton film bareng pake proyektor, foto-foto, bakar jagung. Sampai larut dan istirahat. Paginya kita senam bareng, berenang, jacuzi dan sarapan bareng. Lalu persiapan pulang jakarta supaya ga kena macet. Oia, di sebrang colibah ini ada nicole's kitchen, tempatnya bagus banged buat nongkrong.


HARI MINGGU

Udah sengaja pulang cepet, keluar villa jam10, ternyata masi kena buka tutup. Kalo ini gara - garanya kita sendiri. Jadi jalanan sebenernya lancar, terus kita masuk dulu ke kebun teh walini. Mau nyobain tehnya, terus muter muter didalam. Padahal cuma sebentaran, numpang minum teh, solat dzuhur pas keluar mau arah pulang udah macet total. Acara makan di cimory dibatalin, pas jalanan udah aga lancar sekitar jam 3 kita putusin lanjut kebawah ketemuan di masjid padang aku nyebutnya. Ada jam tingginya seperti di mekah katanya. Masya allah bagusnya masjid ini, bersih dan sangat luas. Setelah dari masjid kita makan di warung daun di bogor. Laper yaa setelah perjalanan panjang dan macet kita baru bisa makan siang jam4 ehehhee. Tapi selepas dari itu, bahagia semuanyaa bisa bersama-sama.


Tips n Trik supaya perjalananmu di puncak tak membosankan

Cari waktu yang pas, sesuaikan dengan jam buka tutup jalur puncak yang terkenal padat merayap. Biasakan sesuaikan jadwalnya dengan yang sudah disiapkan. Cari wisata menarik yang kamu belum pernah coba disana. Cari tempat makan yang asik dan enak (udah banyak banged di daerah puncak tempat makan gini yaa). Buat juga acara selama di puncak supaya seru bareng keluargamu. Dan pastinya, kalo jalan jalan bareng keluarga sih selalu seru dan tak membosankan yaaa.

Budget perjalanan selama di puncak cuma 4 juta kurang

Bensin tol PP Rp. 400.000
Sewa Villa Rp. 2.000.000
Little venice @Rp. 25.000*4 = Rp. 100.000
Jajan di little venice
cendol Rp. 20.000 4 pcs
cibodas Rp. 10.000
Beli jagung dan arang Rp. 50.000
Jajan di tempat teh all Rp. 200.000
Makan di warung daun 18 orang Rp. 1.000.000
Total biaya selama di puncak Rp. 3.780.000


Sekian informasi jalan-jalan aku dan keluarga selama di puncak, semoga bermanfaat dan selamat liburan.


xoxo
@puspacwitt

Friday, December 14, 2018

weekend dua hari dibandung ngapain ajaya? I versi hemat budget

Sabtu, 28 April 2018


Permintaan diterima. Jadi ceritanya pas ulang taun aku tanggal 27 april, aku minta supaya bisa jalan jalan berdua, cuma karena hari jumat dan kita lagi gabsa cuti alhasil sabtu baru berangkat. Suami meng-iyakan ajakan aku buat pergi ke bandung dua hari saja. Sempet kepikiran juga, dua hari dibandung ngapain ajaya. Bukan karena gada yang bagus buat dikunjungi, cuman ko rasanya dua hari itu kurang haha.

Berikut rencana itinerary kita:
Sabtu:
05.00 - 08.30 sampai di bandung
08.30 - 09.30 sarapan dekat stasiun, lanjut ke lembang
10.10 - 13.00 main di dago dream park, dzuhur, makan siang
13.00 - 14.00 sampai di hotel, persiapan check in
14.00 - 16.00 istirahat, ashar, siap-siap
16.00 - 18.00 main ke didieuland (karena klo sore bagus disini pemandangannya), magrib
18.30 - 20.00 makan malam di punclut (tempat makan lesehan, belum sempat nyari)
21.00 - pagi   balik ke hotel, istirahat
07.00 - 10.00 sarapan, mandi, siap-siap pulang (udah rapihin barang-barang titip hotel)
10.00 - 15.00 main di floating market, mampir farmhouse, dzuhur
15.00 - 16.30 ambil koper, main ke amazing art world bandung
17.00 - 19.00 pulang ke kota, ketemu teman, siap-siap ke stasiun
19.20 - 19.40 isya, beli oleh-oleh, makan buat dijalan, siap pulang jakarta
22.56             sampai stasiun gambir, pulang kerumah

Dannn, ini kenyataanya.

HARI SABTU

Pagi hari sebelum subuh kita udah bangun, siap-siap semuanya, setelah solat subuh langsung pergi naik gocar ke stasiun gambir. sampai stasiun gambir jam setengah lima kita keberangkatan kereta paling pagi jam 5.05, diperjalanan suami aku udah pesan di satu rental motor sebenernya, orang rentalnya bilang ga perlu book dan dp jadi nanti on the spot aja, kalo udah mau sampai bandung kabarin nanti disiapin motornya. Then, sekitar jam setengah 8 suamiku menghubungi rentalan tersebut. Dia bilang "maaf mas, motornya sudah habis dirental semuanya". Seketika bingung yaa, udah mau sampe tapi gada transportasinya haha. cari di internet, hampir semua dihubungin dan bilang habis (ternyata kita baru sadar kalo tanggal segitu longwiken jadi bandung lagi padat-padatnya pendatang dan kita belum dapat juga rentalan motor. Sempet jadi kesel sama orang rental yang udah kita hubungin dari duahari sebelum keberangkatan kita, tapi yaa mau gimana lagi, mungkin banyak yang sewa di tempat dia jangka waktu lebih lama, sedangkan kita cuma mau pesan dua hari aja. Akhirnya sampai di bandung pun belum dapet rental motor haha. Daripada pusing, sambil jalan cari sarapan sambil mikir mau naik apa. Kita sarapan di nasi padang dekat stasiun, kata temenku orang bandung enak, eh ternyata tempat makannya kita salah tempat bukan yang direkomendasi ama temenku itu. Jadi pas makan yaa rasanya B aja. Mana banyak yang belum mateng lauknya wkwkwkwk kita sarapan pakai rendang dan perkedel (sarapannya kelas berat). 

Mikir keras akhirnya aku hubungin om yang memang bertempat tinggal di bandung. Motornya siy banyak cuma kalo ambil ke rumahnya aga jauh, om aku rumahnya di bandung selatan, yang ada malahan nanti disuruh menginap disana. Akhirnya kita ke kantornya om di jalan pagarsih, kantornya namanya HMS, kalo kalian mau kirim-kirim barang bisa kesini yaa, harganya juga relatif murah apalagi untuk pengiriman dalam jumlah banyak.

Sampai tempat om, sekitar jam 11 siang. Om aku yang memang sedang berulang tahun hari itu (ulang tahun kita beda sehari) biasa diadain acara kecil-kecilan di kantornya. Makan kue bersama, dan makan-makan. Jadinya ya kita ikutan disitu (yang tadinya mau nyari rentalan gajadi). Oia, fyi, di dekat stasiun itu ada tempat rentalan juga sebenenya. Cuma harganya 135ribu dan kita yang sebelumnya dapat harga 80 ribu rental motor jadi males ya (versi #pwhematbudget). Setelah lama ngobrol, makan, solat, ketemulah rentalan yang masi bisa disewain motornya, cuman casenya motor harus diambil ke daerah dago. Suamiku pergi kesana diantar supir om. Sampai jam3 suamiku akhirnya datang membawa motor sewaan yang harganya 120ribu kalo ga salah ingat, ga beda jauh sama yang dekat stasiun padahal wkwkwkw. Nama sewa motornya vectoren di dago asri.

Pergi dari jalan pagarsih sekitar jam 3 sore, perjalanan sampai di hotel jam 4.30 sore. Agak macet ya bandung, untung ada google maps yang bantuin kita diperjalanan mulus ga pake nyasar dan macet. Apalagi kita naik motor kan. Kita menginap di moscato hotel&cafe. Tempatnya nyaman banged, apalagi yang cuma butuh tempat menginap aja. Disini gada fasilitas kolam renang yaa. Sarapannya enak, kamarnya nyaman, pelayanannya ramah. Berikut foto-foto selama di moscato hotel:

tempat makan (fotonya pas malam hari)

arah ke lobby makan

teras belakang kamar


pemandangan saat makan

ruang makan (aku foto dari outdoornya)

ada taman bermain juga

foto dari dalam kamar
harga di hotel

Aku ga banyak foto didalam kamarnya, kamarnya cukup luas, fotonya bisa lihat di traveloka atau aplikasi pemesanan kamar hotel yaa. Pastinya kamar cukup nyaman, luas, perlengkapan mandi lengkap, dan keliatannya semua masih baru. Pas masuk ke hotel, disini cuma kita aja yang bermotoran, kebanyakan yang menginap bawa mobil dan berkeluarga. Tapi klo kita bawanya mobil ga kebayang macetnya yaa. 

Lanjut didieuland

Karena sampai hotel udah sore, persiapan dan lain-lain, jam 5 sore kita baru cusss naik lagi keatas (moscato ini masih dilembang bawah tapi tempatnya strategis banged). Kita rencana ke didieuland, disini satu tempat sama yang namanya lereng anteng, cakrawala, lengkap, jadi banyak pilihannya disini. perjalanannya masya allah menyenangkan, turunan tanjakan yang kalo pakai motor itu berasa banged, lihat pemandangan kiri kanan hijau dan segar yang mana kalo naik mobil pasti pengalamannya beda ga seperti ini. Sampai didieuland kemaleman, cuman dapet kabut aja, pemandangannya tertutup. Sampai disana cuma numpang solat, foto-foto sedikit, mau makan tapi gada ala sundanya. Perut ini pengen makan susundaan kitu bukan makanan cafe.
Akhirnya pindah tempat, niatnya mau makan disapu lidi, makanannya enak dan tempatnya juga nyaman. Ditengah perjalanan ternyata ban bocor hahahaa memang pengalaman banged. Alhamdulilahnya ada tukang tambal di tempat yang seperti itu. Setelah ganti ban (malahan bukan tambal harus ganti ternyata), kita lanjut jalan dibantu bang gugel. Perjalanan ke sapulidi ternyata horor kalau pakai motor, jalanann terlalu gelap sampai gabisa lihat apapun, gada satupun lampu jalanan terus jalanannya berbelok belok. Horor. Kita putusin buat puter balik arah hotel aja, cari makanan yang ada ajaya. Ketemulah Imah seniman. 

Makan di imah seniman

Tidak seperti di foto foto gugel, imah seniman kalau malam hari aga spooky. Mungkin aku aja yang anaknya kurang suka dengan pepohonan ala malam hari yaa. Pemandangannya gada yang bisa dilihat, temaram, ditemanin lilin, dan kala itu lagi sepi sepinya di imah seniman. Kurang romantis aku, anaknya gabisa cuma ditemenin lilinan aja harus lampu. Tapi kalo pemadangan siang hari memang bagus yaa. Kala itu kita pesan iga dan ayam. Rasanya belum sesuai selera aku. Tempatnya lucu, ber saung-saung tapi lesehan. Kalo pergi sama keluarga lebih asik kayanya disini. Selepas makan malam kita pulang ke hotel, istirahat.


HARI MINGGU

Time to go back to Jakarta. Minggu pagi kita santai, sarapan pagi yang udah disiapin di hotel, makanannya enak semua, cemilannya juga cukup banyak. Setelah sarapan kita siap-siapin baju semuanya udah dipacking dan siap buat checkout. Jam 10 kita checkout hotel dan titip tas kita di resepsionis karena kita masi mau ngebolang. 

FLoating market dan farmhouse

Tujuan pertama ke floating market, tempatnya sekarang makin luas, banyak tempat spot foto (sepertinya bandung menjadi tempat yang instagramable yaa). Niat kesini mau sewa baju korea, ternyata harganya lumayan 180 ribu per orang dan hanya dapat foto 1 aja tapi boleh kalo mau difotokan beberapa kali dengan kamera hape sendiri. Batinku ingin tapi kapan-kapan aja kalo diskon haha. Muter muter di floating market dengan bawa segelas susu (dapet free dari awal masuk kesini). Ada area seperti di jepang atau korea gitu. Jajanannya banyak dan harganya juga ga mahal padahal di tempat wisata, kalo mau masuk lagi (ada beberapa tempat disini) seperti bunga, atau lainnya bayar lagi. Ada permainan ATV, naik sepeda bebek, naik perahu, dll. Tapi kita hanya tertarik pada kulinerisme jajanan disini. Udah puas jajan, kita solat dzuhur dan lanjutin makan siangnya disini juga. biar sekalian. 
Tujuan kedua ini sebenernya ga sengaja, pas arah pulang hotel kita lihat masi ada cukup waktu, neglewatin farmhouse mampirlah kita kesini. Parkir motor diseberangnya farmhouse, ada tempat parkir luas. Masuk kesini sama seperti di floating, disuguhi minuman, cuman disini dapetnya susu sapi yang seger dan enak, banyak pula haaha. Farmhouse lebih kecil tempatnya dibanding floating. Serunya disini, bisa interaksi sama binatang, ada ular, kambing, burung, dll aku ga hapal. Ditempat ini juga, ada tempat wisata hobitown yang terkenal itu. Ala ala rumah hobit, pasnya yaa buat foto-foto siy tapi memang pemandangannya juga bagus. Masuk kesini bayar lagi yaa.
Udah selesai kita lanjut ke hotel karena udah sore takut macet.

welcome drink
cemilan cepuluh
percayalah, kuncinya kubawa pulang (ini hanya untuk keperluan foto)




welcome drink farmhouse bigsize


Amazing art world bandung

Kita mampir hotel cuma ambil koper aja, jadi ini perjalanannya satu garis lurus yaa, dari floating, lewat ke farmhouse, lewat hotel (arah stasiun bandung), saat perjalanan ke stasiun bandung kita lewatin amazing art world niy, lihat jam ternyata masih cukup yaa. Masuk lagi (mumpung dibandung), mereka dibagi jadi dua bagian, bagian a dan b serta ada paket a+b. Kita ambil yang paketan niy, gamau rugi udah sampai sini biar sekalian aja. Kalo masuk kesini kita harus lepas alas kaki dan dititipin masuk hanya pake kaos kaki (kalo mau kesini jangan lupa bawa kaos kaki yaa, soalnya kalo ga pakai kaos kaki diharuskan membeli di counter). Serta kalo bisa bawa tripod (waktu dulu kita gabawa jadi gatau boleh apa engga bawa tripodnya) karena kalo cuma berdua kan gada yang fotoin yaa. Atau minta fotoin orang lain, atau gantian aja potonya. Karena ini tempat artworld kaya 4 dimensi gitu, jadi kita foto sekreatif mungkin. Keluarkan imajinasimu. Ternyata bagian a + b ini sangat-sangat luas, sampai cape kita kelilingin semuanya dan was was karena liat jam juga hahahaha. Selesai disini jam 4 lanjut solat dan ketempat ketemuan sama teman.

salah satu foto




Chingu cafe

Lanjut ketemu temen aku sahabat aku tim rempong aku disini, cingu cafe. Ala ala korea banged niy. Niatnya mau coba yang bbqan ternyata waitinglist dan aku dikejar waktu karena mau pulang lagi huhuhu. Nyobanya makanan biasa aja, dan memang rasanya biasa saja wkwk. Rentalan motor kita diambil disini sama orangnya. Dan pulang ke stasiun kita berdua dianter ama temenku dan suaminya. 


Sampai stasiun bandung lagi

Kita dianter setelah makan, lanjut ke stasiun bandung, beli beberapa oleh oleh disitu dan beli buat makan dijalan takut laper hehehe. Sampai stasiun jam setengah 8. Pisah sama temenku ini, masuk kedalam, keretanya udah datang kita naik dan siap pulang. Jam 11 malam hari kita udah sampai distasiun gambir. Go home.

Tips n Trik by #pwhematbudget

Aku ada beberapa tips nih yang harus kamu siapin terkait longwikenan di bandung versi #pwhematbudget, pesan tiket kereta (tiket kereta bandung ini cukup laris, jadi klo bisa dari jauh jauh hari yaa), pesen hotel, pesen kendaraan (motor or mobil), cari tau harga tiket masuk wisata yang mau kita datangin, siapin budget makan dan biaya tak terduga. Cari tau harga yang masuk sama budget kamu. Cari juga info diskon, biasanya ada di aplikasi pemesanan tiket kereta dan hotel yaa. Pesan tiket wisata sekarang juga bisa lewat aplikasi terkait dan biasanya lebih murah. Untuk makan kamu bisa pilih yang sesuai kuliner disana. Bawa uang cash lebih baik.

Budget perjalanan bandung dua hari (dua juta kurang)

Dengan perjalanan kita kemarin, kita cuma menghabiskan Rp. dalam waktu dua hari.
Berikut adalah total budget yang kita (suamiku :p) keluarkan:
Tiket kereta ekonomi jakarta-bandung PP @220.000 x 2 = Rp. 440.000 promo diskon traveloka jadi total Rp. 410.000
Hotel @ 450.000 semalam
Sewa motor @120.000 x 2 = Rp. 240.000
Sarapan Rp. 40.000
Didieuland kita ga masuk jadi cuma bayar parkir Rp. 5.000
Makan imah seniman Rp. 120.000
Floating market @20.000 x 2 = Rp. 40.000
Parkir Rp. 5.000
Jajan + makan Rp. 150.000
Farm house @25.000 x 2 = Rp. 50.000
Hobiton @20.000 x 2 = Rp. 40.000
Parkir Rp. 5000
Beli gembok Rp. 20.000
Amazing art world terusan @160.000 x 2 = Rp. 320.000
Parkir Rp. 5000
Makan di chingu Rp. 100.000
Total Budget wisata di bandung 
= 1.995.000


Sekian mengenai informasi jaln-jalan aku kemarin. Semoga bermanfaat yaaa.


xoxo
@puspacwitt

Wednesday, November 14, 2018

staycation di Jakarta?kenapa engga I @Hariston hotel & Suites pluit jakarta

Rabu, 14 November 2018


       Staycation. Tipe liburan klasik yang hemat budget dengan cara tanpa meninggalkan kota. Fenomena ini cukup akrab sekarang. Kalo kalian lagi suntuk dirumah, ingin suasana baru, tapi budget menipis, staycation bisa jadi pilihan. Untuk domisili jakarta nih seperti gue, banyak banged hotel dengan budget murah tapi masi bagus dan bisa dijadiin pilihan buat staycation. Mulai dari jakarta pusat, hotel daerah thamrin, sudirman, paling sering dijadikan pilihan buat para pemburu staycation. Kalau di jakarta selatan, daerah blok m, tebet, saharjo. Daerah jakarta barat daerah mall taman anggrek, jakarta timur bisa di rawamangun dan terkadang memilih stay di apartemen juga asik lho, ga melulu menginap di hotel. Dan klo di jakarta utara, daerah kota, pluit, sekitaran ancol, bisa dijadikan pilihan.

       Hari minggu kemarin tanggal 11 november 2018, pas banged bertepatan dengan hari lamaran kami ditahun sebelumnya. Dengan sangat mengejutkan, suami gue bilang weekend itu kita akan menginap di hotel daerah jakarta utara. Sangat terkejut haha karena dia bukan tipe suami yag romantis, yang memanjakan istri dengan seperti itu. Jadi, kalau dia lakuin itu yaa pasti bahagia banged dong diajakin jalan jalan. Dia siapin semuanya tanpa berdiskusi, so sweet. Biasanya gue yang ajakin dia atau tepatnya minta diajakin jalan jalan dengan beberapa opsi planning. Tepat seminggu sebelumnya dia ngabarin, kita akan menginap di hotel hariston daerah pluit kota dan sekitarnya. Rencana kita akan berangkat jam 11 siang, makan siang di onokabe, lanjut ke hotel jam 2 siang, dan istirahat. Sorenya makan malam seafood, pagi berenang dan nge-gym atau lari di sekitaran hotel. Lanjut ke musium bank indonesia sekalian arah pulang.

Kamarnya

       Kita bahas pengalaman gue nginep di hotel hariston yaa. Berhubung kamera yang dipakai foto area lobbynya ternyata memorinya rusak. Jadi gue ga punya foto lobby. Kita kesana naik motor, area parkirnya cukup luas yaa. Ada area parkir motor tersembunyi, masuk gang gitu jadi ga kelihatan berantakan. Rapih. Satpamnya baik dan sangat ramah. Area parkir motor ini yang langsung nyambung ke lift menuju lobby. Setelah sampai di lobby, pas banged jam 2 siang. Langsung suami check in siapin semuanya lanjut masuk kekamar hotel. Lobbynya aja bagus, luas banged, ada barnya. Kita stay di lantai 9, akses liftnya gabisa dipakai kalau gada kunci hotel. Kunci hotelnya berbentuk kartu. Lantai L itu lobby dan restoran buat kita sarapan. Lantai 5 tempat gym dan kolam renang. Lantai 6 itu hall buat wedding, jadi klo ada yang lagi cari tempat nikahan, hotel hariston bisa jadi pilihan. Lanjut lantai 7-15 itu kamarnya.
     Kita sewa kamar yang biasa, lupa nama tipenya apa, yang paling murah pokoknya. Harga menginap disini kamar paling murahnya 500 ribuan kurang lebihnya. Fasilitas kamarnya cukup lengkap, ada air panas dan dingin, hairdryer, sendal hotel, lemari terbuka dengan gantungan bajunya yang cukup banyak, free air mineral, kacanya luas banged bisa buat foto beramai-ramai. Perlengkapan mandinya juga lengkap, dan sabun serta shamponya cukup banyak karena disediain di tempatnya yang menempel di tembok. Bukan sekedar di botol kecil. Mereka juga ada sedia fasilitas laundry, makan malam.
     
lorong lantai 9
       Hotel ini dekat dengan banyak sekali tempat wisata dan tempat makanan. Area mall, dekat dengan kota wisata kota tua, bisa berjalan kaki ke taman kalijodo. Oia, sebelumnya rencana gue sebelum ke hotel ialah makan di onokabe pluit. Nyatanya pas kita datang kesana, seperti biasa kalau tempat makan shabu ala kore or jepang, biasakan bertanya apakah mereka halal apa engga, ada sertifikatnya atau engga, ada mirin atau engga. Pas kita kesana, sampe baru banged adzan dzhur. Jadilah solat di musola mall. Selesai solat ga sengaja gue barengan sama mbak yang kerja di onokabe (bajunya ada tulisan onokabe) langsung gue tanya tentang kehalalan onokabe. Awalnya mbak ini bilang halal, tapi dia kasi tau kalo disitu ada mirin juga, cuma ada yang halal juga. Oke, karena kita masih penasaran akhirnya tetap lanjut ke outletnya dan tanya langsung ama petugas disana. Petugasnya bilang kalau dulu ada cumi mirin, tapi sekarang sudah gada. Kita sampai dibawa ke dalam ruangan buat lihat mana yang ga halalnya, dia tunjuk cumi tapi dia bilang ini sekarang udah ga pake mirin. Karena ragu ragu akhirnya kita pindah haluan. Kapan-kapan aku bahas tentang makanan halal yaa.



       Lanjut, kalau kalian menginap di hotel ini, bisa nikmatin fasilitas gymnya gratis, dan berenang sepuasnya. Jam buka kolam renangnya dari jam 6 pagi sampai jam 6 sore. Ternyata tempat gym disini juga dibuka untuk umum, dengan membayar 350ribu perbulan kalian bisa nikmatin fasilitas gym dan renangnya juga. Untuk wisata kuliner, kalau kalian mau nikmatin makanan pinggir jalan, bisa banged ke daerah kota wisata kota tua. Disitu banyak banged jajanan yang bisa kalian nikmatin. Tapi karena gue lagi mencoba hidup sehat dan ga makan yang enak enak (re:jajan pinggir jalan), jadilah kita hanya lewat aja. Kota tua ini sangat sangat ramai, apalagi kemarin kita pas malam minggu. Kalau kalian kurang suka keramaian mending hindarin dan pilih buat stay  aja dihotel hehehe.  
       Buat makan malam, pilihan lainnya ialah kalian bisa cari di zomato atau mbah google tempat makan sekitaran yang mana banyak banged pilihannya. Kalo gue dan suami, kemarin pilih makan di daerah mangga dua seberangnya mangga dua square. Seafood mulyono 94 yang udah cukup terkenal itu. Pertama makan buat suami, kalo gue siy udah beberapa kali makan disini. Makanannya enak, pelayannya cukup gesit. Kalo bisa makan disini sebelum jam isya yaa, jadi ga terlalu ramai. Kemarin kekurangannya ialah pas pesen ikan baronang, masih agak bau amisnya. Mungkin bakarnya belum terlalu kering. Tapi selain itu enak walaupun masi kalah sama seafood kemayoran andalan keluarga gue.
seafood mulyono 94

       Setelah perut kekenyangan (ternyata masi ada ruang kosong) mampirlah kita ke warung es teler, karena pengen boboan di hotel jadinya cuma bungkus es alpukat. Keesokan paginya, kita makan sarapan di hotel, niatnya mau berenang setelah sarapan, tapi nyatanya kita mandi dan bergegas sarapan dan gajadi berenang kekenyangan. Jenis makananya cukup variatif yaa, untuk ukuran hotel bintang 4. Ada bubur, makanan berat, nasi dan nasi goreng, telur, ada mie lamien yang mirip mie ayam dengan toping ayam plus tahu. Ada cilok juga dong tapi masi lebi enakan cilok abang abang hehehe soalnya ini cilok isi daging dan ku kurang suka. Dan makanan serta minuman lainnya seperti di hotel kebanyakan.
sarapan di hariston
       
       Menungu sampai waktunya habis (jam12 teng teng) sekalian kita solat di kamar hotel. Setelah dari hotel kita siap-siap pulang, sebelumnya mampir dulu ke musium bank indonesia. Sebelumnya udah pernah kita main kesini, tapi ternyata bagus banged sekarang banyak pembaharuan. Kita datang bersamaan ada rombongan sekolah. Jadinya sangat ramai. Kita juga cobain berfoto dengan uang, hasil fotonya bisa dikirim dan dprint dirumah kalo mau. Wisata murah meriah itu musium, sekalian kita bisa belajar juga disini. Masuk musium bank indonesia cuman bayar lima ribu rupiah aja loh. 

       Tips dari gue buat yang mau wisata hemat budget dengan cara staycation. Pertama kalian tentuin dulu mau menginap di daerah mana, sambil survey kira kira daerah sekitarnya enak atau engga, fasilitas hotelnya juga harus dipertimbangkan. Kedua kalian tentuin mau pergi sama siapa, keluargakah, pasangan halalkah, atau bersama teman teman. Penentuan partner ini bisa berpengaruh ke tempat wisata atau acara apa yang mau kita siapin di hotel supaya ga bosen. Ketiga, kalo buat gue pilih hotel yang memang mumpuni buat staycation, seperti fasilitasnya banyak, ada kolam renangnya, karena kalo misalkan hujan atau mager buat wisata sekitar, kita bisa seneng dengan cuma stay di hotel (namanya juga staycation)  tapi tetep siapin planning buat wisata sekitar, walaupun judulnya staycation  boleh juga ko nikmatin wisata sekitar yang murah meriah atau malahan bisa explore kuliner daerah sekitar juga. Selamat ber-staycation.


xoxo
@puspacwitt
:)

Tuesday, October 16, 2018

sekitar satu tahun lamanya

Rabu, 17 Oktober 2018

Assalamualaikum, masya allah setelah sekitar satu tahun lamanya ga nulis diblog ini, sudah sampe bersarang labalaba saking lama ga dilihat. pagi ini, ada keinginan mengisi lagi kekosongan blog gue. Terakhir tulisan ttg mengingat pada kematian karena abis nengok nenek tercinta. Hari ini, status gue udah beda. Gue udh jadi istri(ciie) dan sedang berikhtiar jadi ibu. Banyak banged yang pengen ditulis kayanya, sampai bingung mulai darimana :p.

So lets start writing again
xoxo
@puspacwitt

Thursday, July 20, 2017

Semua akan kembali

20 Juli 2017
Sebelum pejamkan mata

Setiap kita mau tidur, ada sunnah nabi yang bisa djalankan, baca doa, baca ayat kursi, berwudhu, membersihkan tempat tidur (dll aku lupa maapkeun).
Nikmat dari allah ialah terbangun dari tidur yang lelap. coba bayangin, ini malam terakhir kita. Setelah tidur yang lelap ini kita ga bangun lagi, pas buka mata alamnya udah beda. Udah siap belum? Ya allah, klo mikirin ini berasa banyak banged ga siapnya, banyak banged dosanya tapi giliran lagi seneng2 boro2 mikirin huhuhuu #notetomyself banged.

Tiga hari ini berturut2 aku bertakji'ah. Malah dibulan ini lagi banyak berita duka. Mulai dari bapaknya temen kantor, ibunya, bahkan temen kantorku sendiri yang nyawanya udah diambil sama allah. Jalannya emg udh gitu. Ada yang habis bikin status facebook "checkup dokter" ga lama dapet info meninggal, ada yang baru niat mau checkup besokannya eh dini hari nyawanya udah gada, mata yang semalem dipejamkan buat bobo malah bobo selamanya, ada yang udah di checkup, ditindak dokter masuk ugd, dtinggal sebentaran ternyata lewat juga.

Hidup ini cuman menanti, menanti giliran kapan waktunya. Sedih, itu pasti apalagi bagian yang ditinggalkan. Yang meninggalkan lebih sedih lagi, apalagi ngerasa amalan belum cukup banyak buat dibawa.
Yaa tpi kematian itu pasti, hidup sesulit apapun, sesenang apapun pasti menghadapi itu.
Sekarang tinggal kita yang menata, mau jalanin hidup kaya apa. Mau lebih sering mikirin dunia yang hanya setetes air laut atau mikirin akhirat yang ibaratnya seperti mimpi yang belum tergapai.

Sulit, klo mikirin kita kapan diambil nyawanya, pas lagi apa. Banyak2, berdoa ajaa supaya diambil dalam keadaan khusnul khatimah. Ga nyusahin. Dimudahkan sakaratul mautnya.

Terkadang ato malah seringnya kitaa bahkan saya, banyak2 muhasabah disaat diberikan ujian, cobaan. Yaa allah makanya saya hanya minta supaya istiqomah dijalan allah. Dijauhkan dari api neraka.

Semoga kita semua siap menghadapi ajal yang tiba2, datang menjemput. Tanpa persiapan, tanpa peringatan.

Xoxo
@puspacwitt

Have a nice drim  :)

Wednesday, June 14, 2017

Cheese stick nenek

14 juni 2017
Dikamar, sambil menunggu adzan isya.

Bulan Ramadhan ini, merupakan bulan ketiga ga bareng2 sama ibu. Ibu, nenek aku dari mama, yang dari kecil udh kebiasaan panggilnya ibu dan semua cucunya sekarang manggilnya ibu.
Tiap Ramadhan, pasti banyak yang jualan kue, salah satunya jualan cheese stick keju.
Kemarin, temen kantorku jualan cheesestick. Terus yang pada ga puasa cobain, enak nih. Tapi sayang dikit banget. Yaa seperempat kilo dengan harga 35ribu cukup lumayan yaa buat kantong kita haha anak finance mah ngitung terus.

Tiba2 temen nyeletuk, "dulu kann lo jualan yaa pus, banyak dan murah pula harganya". "iyaa Mba, kan nene yg bikin, sekarang mah gada yang bikin lagi".
Entah kenapa tiap taun obrolan itu pasti ada, eh malah tiap kita abis makan cheesestick or inget cheesestick deh mereka pasti inget banget sama cheesestick nenekku.

Jadi, ibu itu pinter banget masak. Magic hand banget, apa ajaa makanan klo diolah ibu pasti enak. Klo aku makan pasti nambah. Nah, ibu tiap Ramadhan jualin kue dan cheesestick. Selalu laris. Aku setiap ramadhan ga pernah yg Beli kue2an. Buat dirumah pasti udh ada supply dari ibu. Begitupun ade2 mamah yang lain.

Aku jualin kekantor, laris banget. Murah dan banyak serta enak banged cheessesticknya.

Kangen.
Itu sii yang aku rasain.
Kangen banget sama ibu, cuman dari obrolan cheesestick aja bikin aku rinduu banget sama ibu.
Ketawanya, permintaan ibu yang pengen diajakin kalo main ke mall, ke carrefour, masakan ibu, nasehat2nya ibu.
Ngeliat sikap dan sikap ibu. Kata ibu, klo jadi orang harus seneng memberi. Memberi itu bagian dari kebahagian. Ibu itu jualan masakan, tapi ga pernah aku liat ibu mikirin untung. Yang ibu pikirin harus enak, harus banyak, org seneng beli lagi.

Permintaan ibu yang terakhir, "neng, ibu pengen nutrisari yang kemarin deh".
"Iya bu, nanti klo kesana aku bawain yaaa"
Minggu depannya aku kesana bawa nutrisari, tapi ibu udh ga bisa ngerasain. Ibu udh gada, secepat itu.
Yaa secepat itu.

Teruntuk ibu, dari cucu pertamamu.
Ibu, aku kangen :'(

@puspacwitt

Wednesday, May 18, 2016

Ini bukan akhir, tapi justru awal

Rabu, 18 Mei 2016


Pada hari itu dia cerita sesuatu yang bikin gue syok.  "Pus, gue mau resign", dan seketika gue kaget lalu bertanya, "hah, boongan ni yaa".  Soalnya beberapa kali kita suka becandaan soal hal begini.  "Engga, kali ini beneran.  Tapi lo jangan bilang siapa-siapa dulu yaa, cuman baru lo doang yang tau".  Sedih banget dengernya, tapi gue tau saat itu pasti bakalan tiba.  Mba eva, temen kantor yang udah kaya kaka sendiri.  Dikantor itu kita suka bertigaan, gue, rosma dan mba eva.  Mba eva sama gue beda setahun masuknya, dan kalo si rosma beda dua tahun sama gue masuknya.  Mba eva ini orangnya nyenengin banget, lucu, bikin ketawa, cerita sama dia mah ga bakalan ngebosenin, orangnya juga suka dengerin cerita dan curhatan orang.  Ngemong banget, klo gue cerita apa-apa pasti sama dia ditanggepin.  Asiklaah pokoknya anaknya.  

Pertama kenal mba eva, waktu awal masuk.
Pas gue masih cupu-cupunya, gue cuman temenan sama nobi yang mana kita berdua masuk ke perusahaan tempat gue kerja (sebut saja nutrifood) selisih seminggu, selama masa orientasi (dikantor gue khusus anak baru ada masa orientasi, bukan orientasi kaya dikampus yaa, tapi ini lebih ke pengetahuan dan skill kita sebagai karyawan) gue sama nobi berdua terus.  Duduknya pun waktu itu karena masih gaada tempat yang layak untuk kita jadi ditempatin dipinggir jalan (temapt orang lalu lalang).  Dulu sama mba eva belum deket.  Setelah sekitar 5bulan gue kerja, tempat duduk kita berubah, dari yang tadinya bertempat dilantai 4, dipindahin ke lantai 2.  Denah tempat duduk pun berubah, sebenernya tempat duduk gue sama mba eva ga deket, cuman karena kita sering solat bareng, ngbrol bareng, makan bareng dan curhat bareng jadilah kitasebagai temen deket.  Mba eva jarang banget cerita masalah pribadi, ga kaya gue yang kerjaannya curhat melulu hahahahha.  Dia sukanya cerita-cerita ringan, klo masalah kehidupan pacaran dll dia ga pernah cerita (dulu pas belum berumah tangga).
 

Singkat cerita, akhirnya mba eva menikah dan punya anak yang lucu banget.  Attar panggilannya.  Gue sebagai fansnya Attar seneng bangettt kalo ketemu dia.  Tiap kondangan klo si Attar dibawa pasti gue isengin, anaknya cengeng jadi lucu hahahaha.  Setelah mba Eva punya anak, gue sering nihh nanyain punya rencana resign gag.  Secara kann udah punya anak pasti cewe mah sebenernya lebih suka dirumah ngurusin anaknya.  Tapi mba eva cuman bilang, rencana mah pasti ada tapi belomlah, nanti klo udh cukup.  Gue juga gatau cukup apaan, karena yang gue liat suaminya mapan mah udah hahahaha.  Sampe akhirnya si rosma juga nikah, mereka berdua udah obrolan rumahtangga, dan gue cuman dengerin doang sambil belajar.  Kita klo solat sering bertigaan terus, klo istirahat suka ngbrol bareng ato sekedar nonton bareng di pc.

Gue Resign
Terus waktu kapan gitu gue lupa tepatnya, sekitaran bulan november ato oktober, gue liat mba eva bolak-balik angkat telpon.  Dan kayanya pake nangis, mukanya merah banget.  Sebelumnya ga pernah gue liat mba eva kaya begitu.  Biasanya dia kuat anaknya, ga kaya gue.  Dan beberapa minggu setelah kejadian itulah dia cerita bahwa dia bakalan resign dari kantor sekitaran bulan februari akhir.  Sedih banget, partnert kerja yang bikin hidup lebih hidup bakalan resign.  Gue yang tadinya ga kepikiran pindah kantor langsung tiba-tiba nyari-nyari kerjaan gitu hahahaha...padahal mah masi cinta sama kantor gue sekarang.  Cuma iseng aja kebawa euphorianya (bener ga yaa tulisannya).  Alasannya mba eva ialah, jadi nyokapnya itu sakit, dia harus jagain nyokap dan jagain anaknya dirumah.  Makanya dia putuskan untuk resign (terharu...)

Arisan terakhir, menangnya barengan
Sebulan sebelum mba Eva resign (sekitar bulan januarian gitu), temen-temen lain akhirnya pada tau dan banyak yang sedih.  Jujur aja mba eva emang bener-bener baik dan tulus hatinya, jadi siapapun seneng bertemen sama mba eva.  Biasanya tradisi di kantor ialah klo ada yang mau resign dibuatin semacam farewell party gitu.  Nah kali itu dikarenakan hari terakhir mba eva hari jumat, seharusnya di jumat acaranya, tapi karena ruangan gada yang bisa dipake jadinya hari kamislah perpisahan mba eva.  Dan yang bikin sedih lagi, si rosma bilang dia bakalan cuti melahirkan dan hari terakhirnya sama ama harinya mba eva terakhir...huhuhuuu gue ditinggalin mereka #lebay.


Kenang-kenangan dari kita
Di acara perpisahan ini, kita kasi kado cincin emas sama kumpulan poto-poto selama kita bersama.  Gue sama mba eva bareng-bareng dari awal gue masuk, sekitar 5 tahun kita bertemen.  Dari sedih, seneng, gosip, jalan-jalan bareng.  Pernah waktu itu gue dicuekin sama dia, hahahha, gara-garanya jadi gue waktu itu diangkat jadi analis, padahal lamaan dia status kepegawaiannya (beda kerjaan).  Tapi abis itu baikan lagi sih, dan makin deket.


gue (rok ungu) - uyung (kerudung item) - mba eva


Awal acara, biasanya kita ada kumpul-kumpul dan kasih pesan dan kesan buat mba eva.  Dan gue urutan ketiga waktu itu, pas giliran gue, bukannya kasih kesan dan pesan yang ada malah nangis...hahahaha.... gue udah gabisa berkata apa-apa lagi.  Beneran sedih banget saat itu, padahal mba evanya aja kuat nahan nangis, eh, gue cengeng pisan.  Berasa bakalan ditinggal mba eva yang udah gue anggap kaka sendiri.  Yaa walopun masi bisa watsapan dll, tapikan tetep aja beda rasanya.  Sampe akhirnya semua udah kasih pesan dan kesan masing-masing, gilirannnya balik ke gue lagi dan tetep aja nangis hahahaa....sampe akhirnya gue ga ngomong apa-apa disitu.

kepo banget liatin hasil karya mas mamat


Buat gue, keputusan mba Eva itu sangat tepat.  Menjaga ibunya dan mengurus anak serta suami.  Pada hakekatnya, perempuan setinggi apapun pendidikannya, lebih baik apabila mengurus rumah tangganya.  Sebaik apapun dia di kantor, tapi bila rumah tangganya tidak bisa baik, tetap dikatakan tidak berhasil.  Perempuan dimanapun dia berada, dalam hati kecilnya pasti kepengennya mengurus rumah, anak dan suami.  Walopun terkadang ada juga keinginan bekerja, memiliki lingkungan pekerjaan dan berinteraksi lebih banyak serta mengasah hasil dari pembelajarannya di bangku kuliah.

kita



Gue, dulu, gamau yang namanya jadi ibu rumah tangga, maunya pokoknya kerja, cari uang sendiri dan bebas.  Punya kegiatan supaya ga cemburuan sama suami.  Tapi setelah banyak baca, banyak dapat tausiyah, banyak dapet pengetahuan baru.  Bahwa hakikatnya istri dirumah aja pahalanya udah banyak.  Cuman ngurus rumah, suami sama anak aja udah banyak pahalanya.  Dari situ, berubah keinginan gue yang kekeh pengen terus kerja, menjadi pengen jadi ibu rumah tangga.  Mungkin awal-awal menikah akan tetap bekerja karena ngurus rumah sama suami masih cukup mudah (mungkin), tapi klo udah punya momongan kayanya jadi ibu rumah tangga lebih asik.
Walopun gue belum menikah, itu keinginan aja sii.  Namanya juga rencana :p

Goodluck mba Eva, nice choice mom.




Sambil ngantuk-ngantuk

xoxo
@puspacwitt